Probolinggo — Upaya memperkuat ketahanan pangan nasional kembali ditegaskan oleh TNI Angkatan Darat melalui program pengairan pertanian terpusat. Hal ini tampak dalam kegiatan **zoom meeting yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak**, yang turut diikuti oleh jajaran komando kewilayahan, termasuk **Kodim 0820/Probolinggo**.
Kasdim 0820/Probolinggo, **Mayor Inf Herawady Karnawan**, hadir mewakili Dandim dalam agenda tersebut. Ia mengikuti arahan KASAD dari titik peninjauan program pengairan pertanian di **Dusun Gluguk, Desa Brumbungan Kidul, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo**, yang kini menjadi salah satu lokasi strategis dalam optimalisasi irigasi modern.
Dalam keterangannya, Mayor Herawady menjelaskan bahwa zoom meeting tersebut berfokus pada koordinasi pelaksanaan program pengairan pertanian terpusat oleh Dansat TNI AD di seluruh Indonesia.
“Program ini secara nasional diarahkan untuk mendukung **swasembada pangan**, mempercepat distribusi air ke lahan pertanian, sekaligus mendengar masukan dari tiap perwakilan wilayah,” ujarnya.
Mayor Herawady menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian yang begitu serius dari KASAD terhadap pemberdayaan masyarakat, khususnya para petani yang sangat bergantung pada ketersediaan air.
Kasdim menegaskan bahwa program pengairan terpusat yang dikembangkan TNI AD bukan hanya memperkuat aspek pertahanan, tetapi juga didesain untuk memberikan manfaat langsung bagi kesejahteraan masyarakat.
“Di bawah kepemimpinan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, TNI AD menghadirkan berbagai program yang visioner. Tidak hanya memperkuat pertahanan negara, tetapi juga **memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat**, khususnya para petani,” kata Herawady.
Salah satu capaian program yang diapresiasi adalah keberhasilan menyalurkan air dari **sumber pompa hidram melalui jaringan pipa sepanjang 14 kilometer**, yang mampu mengairi **hingga 250 hektare** area persawahan.
“Ini terobosan besar, solusi konkret bagi daerah yang selama ini terkendala ketersediaan air,” tambahnya.
Selain mendukung ketahanan pangan, program ini juga dinilai mampu memperkuat hubungan emosional dan sosial antara TNI dengan masyarakat.
“Kami berharap semua program visioner ini dapat diselesaikan tepat waktu dan memberikan manfaat berkelanjutan. Kemanunggalan TNI dan rakyat harus tetap terjaga, karena itu adalah kekuatan utama bangsa,” tegas Kasdim.
Menutup penyampaiannya, Mayor Herawady mendoakan agar KASAD dan seluruh jajaran TNI Angkatan Darat senantiasa diberikan kesehatan serta kelancaran dalam menjalankan amanah.
“Semoga program ini terus berlanjut dan membawa kebaikan lebih luas bagi masyarakat Indonesia. Kami mendoakan kesehatan, kesuksesan, dan keberkahan bagi Jenderal TNI Maruli Simanjuntak beserta seluruh jajaran TNI AD,” ujarnya.
Kegiatan tersebut menjadi salah satu langkah konkrit TNI AD dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan petani melalui inovasi pengairan pertanian terpusat.
*(Bambang/*)*






