banner 728x250

Polres Probolinggo Kota Gelar Operasi Keselamatan Semeru 2025 Selama 14 Hari

banner 120x600
banner 468x60

Kota Probolinggo – Polres Probolinggo Kota resmi menggelar apel pasukan “Operasi Kepolisian Kewilayahan Keselamatan Semeru 2025” di lapangan Apel Mapolres Probolinggo Kota, Senin (10/2/2025). Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, mulai 10 Februari hingga 23 Februari 2025, dengan fokus pada penindakan pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal.

Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Oki Ahadian P, S.I.K., M.H., dan dihadiri oleh seluruh pejabat utama Polres Probolinggo Kota, anggota Kodim 0820 Probolinggo, serta perwakilan Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP Kota Probolinggo.

banner 325x300

Dalam amanatnya, Kapolres membacakan instruksi dari Kapolda Jatim yang menegaskan pentingnya operasi ini dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas. Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian terbesar ketiga di dunia setelah penyakit jantung koroner dan tuberkulosis (TBC). Oleh karena itu, operasi ini akan dilakukan dengan pendekatan preventif dan represif, termasuk penerapan tilang elektronik (e-TLE) serta teguran langsung kepada pelanggar.

10 Jenis Pelanggaran Jadi Sasaran Operasi

Kapolres menjelaskan bahwa terdapat 10 jenis pelanggaran yang menjadi fokus utama dalam Operasi Keselamatan Semeru 2025, yakni:

  1. Berboncengan lebih dari satu orang.
  2. Melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
  3. Pengendara di bawah umur.
  4. Pengendara sepeda motor tanpa helm standar (SNI).
  5. Pengemudi mobil tanpa sabuk pengaman.
  6. Menggunakan ponsel saat berkendara.
  7. Berkendara dalam pengaruh alkohol.
  8. Melawan arus lalu lintas.
  9. Kendaraan dengan knalpot brong atau tidak sesuai spesifikasi teknis.
  10. Menerobos lampu merah.

“Penegakan hukum terhadap pelanggaran ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Semakin tertib pengguna jalan, maka semakin rendah potensi kecelakaan yang bisa terjadi,” jelas Kapolres.

Ciptakan Keselamatan Berlalu Lintas Menjelang Ramadhan

Operasi ini tidak hanya bertujuan untuk menekan angka kecelakaan, tetapi juga menciptakan kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap aturan lalu lintas, diharapkan risiko kecelakaan dapat diminimalisir.

“Kami berharap masyarakat dapat memahami pentingnya mematuhi aturan lalu lintas. Dengan adanya Operasi Keselamatan Semeru 2025, kita semua bisa menjadi pelopor keselamatan berkendara. Ini demi keselamatan kita bersama, terutama menjelang bulan suci Ramadhan,” tambahnya.

Kapolres juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam operasi ini dengan menjadi pengguna jalan yang lebih disiplin. “Mari kita dukung Operasi Keselamatan Semeru 2025 demi mewujudkan suasana lalu lintas yang lebih aman dan kondusif,” pungkasnya.

(SAHAR/*)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *