banner 728x250

Polisi Idola Anak Negeri: MI NU 71 Weleri Belajar Jadi Polisi Cilik Bersama Polres Kendal

banner 120x600
banner 468x60

KENDAL – Suasana ceria dan penuh tawa menghangatkan halaman Mapolres Kendal pada Rabu pagi, 7 Mei 2025. Puluhan siswa dari MI NU 71 Unggulan Weleri hadir dengan semangat untuk mengikuti kegiatan “Polisi Sahabat Anak” yang digelar oleh Satuan Binmas Polres Kendal. Mengenakan seragam sekolah yang rapi dan wajah penuh rasa ingin tahu, mereka seakan memasuki dunia baru, dunia kepolisian yang selama ini hanya mereka saksikan di televisi atau buku cerita.

Kegiatan edukatif ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan bagian dari misi besar Polres Kendal untuk membangun generasi muda yang cinta hukum, disiplin, dan memahami peran Polri dalam kehidupan bermasyarakat. “Polisi Idola Anak Negeri” menjadi tema yang diangkat untuk memberikan gambaran tentang sosok polisi yang ramah, dekat dengan anak-anak, dan tentunya dapat menjadi inspirasi.

banner 325x300

Kehadiran para siswa disambut dengan hangat oleh Kapolres Kendal AKBP Hendry Susanto Sianipar, yang baru beberapa waktu menjabat. Dengan penuh perhatian, beliau menyapa satu per satu anak yang hadir, bahkan berjongkok agar setinggi badan saat berbicara dengan mereka. “Momen seperti ini sangat penting. Polisi tidak boleh berjarak dengan masyarakat, apalagi anak-anak. Mereka adalah generasi penerus yang harus mengenal nilai-nilai hukum dan kebangsaan sejak dini,” ujarnya penuh semangat.

Keseruan dimulai ketika para personel Dalmas Polres Kendal memperagakan demonstrasi ketangkasan barisan dan perlengkapan anti huru-hara. Anak-anak tampak terpukau melihat formasi rapat, perisai besar, serta helm lengkap yang digunakan polisi dalam pengamanan massa. Suasana semakin ramai dengan suara sorak gembira dan kegembiraan anak-anak yang mencoba mengenakan perlengkapan Dalmas, seperti helm, dengan bantuan anggota polisi.

“Kami ingin anak-anak tumbuh dengan pemahaman yang benar tentang hukum dan rasa percaya terhadap polisi. Polisi bukan sosok yang menakutkan, tetapi sahabat yang melindungi,” tambah Kapolres Kendal.

Program “Polisi Sahabat Anak” ini tidak hanya bertujuan memperkenalkan tugas-tugas kepolisian, tetapi juga menciptakan ikatan emosional yang positif antara anak-anak dan aparat kepolisian. Dalam sesi interaktif, para personel kepolisian menjelaskan pentingnya tertib lalu lintas, anti-bullying, serta peran polisi dalam menjaga ketertiban masyarakat. Mereka mengajarkan nilai-nilai penting untuk diterapkan sejak dini, seperti rasa saling menghargai dan menghindari kekerasan.

Kegiatan ini juga mendapat sambutan hangat dari para orang tua murid. Mereka menilai bahwa program semacam ini sangat bermanfaat untuk perkembangan anak-anak. “Anak saya pulang dengan semangat bercerita. Katanya polisi itu keren, ramah, dan pemberani. Ini sangat bagus untuk perkembangan mental dan sosial mereka,” ungkap Siti Marwah, salah satu wali murid yang terharu melihat anaknya begitu antusias.

Dengan kegiatan seperti ini, Polres Kendal tidak hanya menunjukkan sisi humanis dan edukatifnya, tetapi juga berhasil membangun citra positif di mata generasi muda. Hal ini menjadi investasi sosial yang sangat penting dalam menciptakan masyarakat yang lebih taat hukum, menghargai kedamaian, serta menjalin kedekatan antara polisi dan masyarakat. Polres Kendal benar-benar berkomitmen menjadikan polisi sebagai sahabat bagi anak-anak bangsa, yang kelak akan tumbuh menjadi warga negara yang penuh tanggung jawab. (Tim/Red/**)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *