Tangerang – Sebagai bentuk respons cepat terhadap potensi gangguan kamtibmas akibat cuaca ekstrem, Bhabinkamtibmas Kelurahan Bunder Polsek Cikupa, Brigadir Ibnu Dermawan, melaksanakan monitoring wilayah terdampak banjir pada Selasa, 08 Juli 2025, pukul 10.00 WIB, di Kelurahan Bunder, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Kegiatan monitoring ini dilakukan menyusul tingginya curah hujan sejak Senin (07/07) hingga Selasa (08/07), yang menyebabkan sejumlah titik di wilayah Kelurahan Bunder mengalami genangan air hingga banjir dengan ketinggian bervariasi.
Adapun titik-titik banjir yang terpantau antara lain:
1. Jl. Raya Telesonik Ujung RT. 010/002 – Genangan air setinggi ±1 meter.
2. Jl. Kawasan Industri Defacto RT. 011/003 – Banjir setinggi ±90 cm.
3. Pemukiman warga RT. 011/003 – Genangan air ±20 cm.
4. Jl. Raya Serang – Jembatan Gumarang – Genangan air setinggi ±20 cm.
Banjir disebabkan oleh luapan Sungai Cirarap yang mengalir di sepanjang perbatasan antara wilayah hukum Polsek Cikupa dengan Polsek Curug dan Polsek Jatiuwung (PMJ). Volume air yang tinggi merupakan dampak dari hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.
Melalui kegiatan ini, Brigadir Ibnu juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan warga, memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan serta mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga kamtibmas.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono, S.I.K., M.M. melalui Kapolsek Cikupa Kompol Johan Armando Utan, S.I.K., M.H. menyampaikan apresiasi terhadap kehadiran aktif anggota di tengah masyarakat.
“Kehadiran Polri dalam situasi seperti ini sangat penting, bukan hanya untuk monitoring kondisi lapangan, tetapi juga dalam memberikan rasa aman serta menjalin silaturahmi yang baik dengan masyarakat guna menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif,” ujar Kompol Johan.
Polsek Cikupa akan terus melakukan pemantauan secara berkala dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keselamatan warga serta kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana susulan.
(Ardi)