Probolinggo – Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin melaksanakan kunjungan kerja ke Kodim 0820/Probolinggo pada Jumat (10/1). Kedatangan perwira tinggi TNI yang berasal dari Ujung Pandang, Sulawesi Selatan ini disambut langsung oleh Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota dan Kabupaten Probolinggo.
Dalam kesempatan tersebut, Mayjen TNI Rudy Saladin menyampaikan bahwa tujuan kedatangannya adalah untuk bertatap muka dan berkenalan langsung dengan prajurit yang bertugas di Kodim 0820/Probolinggo. Ia menegaskan bahwa sebagai Pangdam, ia bertanggung jawab untuk memahami situasi dan kondisi wilayah serta prajurit di bawah komandonya.
“Dengan kebanggaan kita sebagai anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), kita harus selalu bersyukur. Kita memperoleh banyak hal yang jauh lebih baik dibandingkan dengan orang lain berkat pengabdian kita. Oleh karena itu, mari kita lakukan tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjauhi pelanggaran sekecil apapun,” ujar Pangdam.
Ia juga menyampaikan apresiasi khusus kepada Babinsa yang telah melaksanakan tugas dengan baik, karena menurutnya, wajah TNI Angkatan Darat sangat tergantung pada kinerja Babinsa. “Jika kalian diakui, dihormati, dan dicintai oleh masyarakat, citra TNI Angkatan Darat akan semakin baik,” tambah Mayjen Rudy Saladin.
Dalam arahannya, Pangdam juga menekankan pentingnya peran Babinsa dalam menguasai wilayah serta mengetahui potensi wilayah untuk kepentingan masyarakat. Babinsa, lanjutnya, harus menjadi bagian dari solusi bagi setiap permasalahan yang ada di masyarakat, bukan sebaliknya menjadi bagian dari masalah.
“Kepada Babinsa, laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Program yang kita jalankan adalah wujud kontribusi kita kepada pemerintah daerah, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004. Saya ingin melihat kiprah Babinsa dalam menggerakkan masyarakat untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara,” tegas Pangdam.
Pangdam juga menyampaikan tujuan kunjungan kerjanya yang berfokus pada penguatan ketahanan pangan di Provinsi Jawa Timur, sejalan dengan arahan Presiden dan Menteri Pertanian yang menargetkan peningkatan produksi pangan sebesar 2 juta ton pada tahun 2025. “Kunjungan kerja ini juga bertujuan untuk memastikan kesiapan satuan jajaran Kodam dalam mendukung ketahanan pangan serta penanggulangan bencana, yang kini menjadi fokus utama kita,” jelas Mayjen Rudy Saladin.
Sementara itu, Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto mengungkapkan apresiasinya terhadap perhatian Pangdam dalam memperkuat ketahanan pangan dan kesiapsiagaan bencana di Probolinggo. “Kami siap mendukung penuh upaya pemerintah dalam memastikan ketahanan pangan dan kesiapsiagaan bencana,” ujarnya.
Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi jajaran Kodim 0820/Probolinggo untuk lebih memaksimalkan peran mereka dalam mendukung program ketahanan pangan dan kesiapsiagaan bencana, demi kesejahteraan masyarakat dan ketahanan negara. (Pendim0820)