Banggai – Polsek Batui bersama Koramil 1308-03 LB turun langsung mengawal acara adat Mombowa Tumpe di Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Senin (1/12/2025) sore.
Mombowa Tumpe dalam bahasa daerah artinya membawa telur pertama Burung Maleo kerumah adat Batui.
Kapolsek Batui, IPTU Rudi Dg. Sumbung mengungkapkan, pengamanan acara adat pengantaran tumpe ini dilakukan guna memperlancar serta memberikan rasa aman dan nyaman.
“Ritual adat ini rutin digelar setiap tahun di awal Desember,” ungkapnya.
Selain itu, IPTU Rudi menerangkan, pengantaran tumpe dari tujuh rumah perangkat adat yakni Dakanyo Kolam di Kelurahan Sisipan, Dakanyo Ende di Kelurahan Batui, Binsilo di Kelurahan Balantang, Rumah Adat Batui di Kelurahan Tolando, Rumah Perangkat Adat di Desa Nonong dan Binsilo Katudunan di Kelurahan Bugis.
Ritual Adat Tumpe yakni pengantaran telur burung maleo kerumah adat ini berjumlah 128 butir yang dilakukan dengan berjalan kaki.
Selanjutnya pada Selasa (2/12) telur-telur tersebut akan dibawah ke Pelabuhan Batui menuju Kabupaten Banggai Laut dengan menggunakan kapal laut.
“Sehingga kita melakukan pengalihan arus lalu lintas guna mengantisipasi terjadinya kemacetan,” terangnya.
Kapolsek pun menambahkan, dengan adanya pengawalan ketat dari TNI-Polri kegiatan ritual adat Mombowa Tumpe tersebut berjalan aman dan lancar.
Turut hadir Camat Batui, Wakapolsek Batui, IPTU Pieter Bua, Danramil Kapten Inf. Supartono, Lurah/Kades Se-Kecamatan Batui, Tokoh dan Perangkat Adat serta Masyarakat sekitar 150 orang.






