Kota Probolinggo – Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh belasan calon mahasiswa yang mendatangi kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Probolinggo, Jumat (30/5/2025). Bertempat di Jalan Mastrip No 99, Kelurahan Jrebeng Wetan, Kecamatan Kedupok, mereka hadir untuk mengikuti program unggulan PKB, yakni “1 Keluarga 1 Sarjana.”
Ketua DPC PKB Kota Probolinggo, Abdul Mujib, mengungkapkan bahwa program ini pernah menjadi janji Calon Walikota PKB dalam Pilkada 2024, yakni pasangan Handal Bersinar (Habib Hadi Zainal Abidin – Zainal Arifin). Meski keduanya gagal terpilih, semangat dan tujuan program tidak surut dan tetap dijalankan untuk mendukung pendidikan tinggi warga kota.
“Kami bekerja sama dengan Universitas Sunan Gresik (USG) untuk program beasiswa ini. Tahun ini, USG menerima sekitar 3.000 mahasiswa dari 5 fakultas dan 23 jurusan dengan pembiayaan gratis sampai lulus,” ujar Abdul Mujib, yang juga anggota DPRD Kota Probolinggo.
Lebih lanjut, Mujib menjelaskan bahwa program beasiswa ini sangat menarik terutama bagi lulusan SMA dan SMK yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 tanpa terbebani biaya. Banyak jurusan yang bisa dipilih sesuai minat dan bakat calon mahasiswa.
“Ini kesempatan besar untuk mewujudkan cita-cita mereka tanpa beban biaya. Program ini murni inisiatif PKB dan tidak menggunakan APBD Kota Probolinggo. Yang penting ada kemauan dari calon mahasiswa,” tambahnya.
Pada hari peluncuran program ini, sudah tercatat 15 pendaftar yang berminat. Program ini rencananya akan berjalan dalam beberapa tahap hingga Agustus 2025.
Ahmad Nizard, warga Kelurahan Wonoasih yang juga calon mahasiswa penerima beasiswa, menyampaikan rasa syukurnya atas program ini. “Ini sangat membantu kami yang berasal dari keluarga kurang mampu. Bebas biaya dari awal sampai lulus, tentu sangat meringankan,” ungkap Ahmad kepada wartawan.
DPC PKB Kota Probolinggo berharap program “1 Keluarga 1 Sarjana” ini dapat menjadi jembatan bagi warga yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi dan menggapai masa depan lebih baik.
Dengan adanya kolaborasi antara partai politik dan perguruan tinggi, peluang pendidikan tinggi semakin terbuka luas tanpa hambatan finansial bagi masyarakat Probolinggo.
(Bambang/**)