banner 728x250
Polri  

Sinergi Polri dan Petani Probolinggo: Lahan Binaan Polsek Bantaran Hasilkan 1,2 Ton Jagung

Sinergi Polri dan Petani Probolinggo: Lahan Binaan Polsek Bantaran Hasilkan 1,2 Ton Jagung
banner 120x600
banner 468x60

Probolinggo — Polres Probolinggo melalui Polsek Bantaran kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap ketahanan pangan nasional. Senin (6/10/2025), jajaran Polsek Bantaran bersama kelompok tani Tunas Harapan melaksanakan panen jagung di lahan binaan Polri yang terletak di Dusun Lampek’an, Desa Tempuran, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.

Kegiatan panen ini merupakan bagian dari program Swasembada Pangan Nasional yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebagai langkah strategis memperkuat ketahanan ekonomi bangsa melalui sektor pertanian. Dari hasil tanam di lahan binaan tersebut, panen kali ini diperkirakan mencapai 1,2 ton jagung berkualitas.

banner 325x300

Dalam kegiatan panen bersama itu, tampak hadir Kapolsek Bantaran AKP Rini Ifo Nila Krisna beserta jajarannya, serta seluruh anggota kelompok tani Tunas Harapan. Momentum tersebut menjadi wujud nyata sinergi antara aparat kepolisian dengan masyarakat tani dalam menjaga stabilitas pangan di daerah.


Polri Turun ke Lahan, Wujud Kepedulian Nyata

Kapolres Probolinggo AKBP M Wahyudin Latif, melalui Kapolsek Bantaran AKP Rini Ifo Nila Krisna, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga ikut serta dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat melalui sektor pertanian.

“Polres Probolinggo akan selalu hadir menjaga stabilitas ekonomi dan membantu masyarakat. Panen ini adalah bukti sinergi antara Kepolisian dengan kelompok tani,” ujar AKP Nila.

Ia menambahkan, keterlibatan Polri dalam program pertanian ini bukan sekadar simbolik, melainkan langkah konkret mendukung kesejahteraan petani sekaligus menjaga ketersediaan bahan pangan di daerah.


Dorong Swasembada dan Kurangi Ketergantungan Impor

Menurut AKP Nila, target pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan pada tahun 2025 membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk jajaran kepolisian. Oleh karena itu, kerja sama yang terjalin antara Polri dan kelompok tani di berbagai daerah, termasuk Probolinggo, diharapkan dapat memberikan hasil positif bagi ketahanan pangan nasional.

“Harapan kami, ketahanan pangan di Kabupaten Probolinggo terus meningkat sehingga manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat,” imbuhnya.

Selain itu, hasil panen dari lahan binaan Polsek Bantaran juga akan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengembangkan program serupa. Langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah hukum Polres Probolinggo.


Bukti Sinergi Pemerintah dan Masyarakat

Kegiatan panen jagung bersama ini disambut antusias oleh para petani Tunas Harapan. Mereka merasa terbantu oleh perhatian dan pendampingan yang diberikan pihak kepolisian, baik dari segi penyediaan bibit, pendampingan teknis, maupun keamanan di lapangan.

Dengan sinergi yang kuat antara aparat penegak hukum dan masyarakat tani, Kabupaten Probolinggo diharapkan mampu menjadi salah satu lumbung pangan penting di Jawa Timur yang mendukung tercapainya ketahanan pangan nasional sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.


Reporter: Bambang | Editor: Redaksi 

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *