banner 728x250
Opini  

Dugaan Penyelewengan Dana Proyek Nasional, Jabung Ring Dyke, Picu Demo Petani Desa Mlangi

Dugaan Penyelewengan Dana Proyek Nasional, Jabung Ring Dyke, Picu Demo Petani Desa Mlangi
banner 120x600
banner 468x60

Tuban – Dugaan penyelewengan dana kompensasi proyek nasional “Jabung Ring Dyke” oleh oknum pengacara dan kroni-kroninya semakin memanas. Kali ini, para petani Desa Mlangi, Kecamatan Widang, Tuban, menggelar aksi demo di depan kantor Kejaksaan Negeri Tuban, Senin (20/01/2025). Mereka menuntut keadilan dan transparansi terkait penyaluran kompensasi tanam tumbuh yang diduga tidak tepat sasaran.

Dalam aksinya, para pendemo membawa tuntutan serupa dengan demonstrasi sebelumnya, yaitu mengusut tuntas dugaan penyelewengan dana kompensasi, menuntut keadilan bagi petani penggarap tanah TN di Desa Mlangi, serta memastikan transparansi dan ketepatan sasaran dana kompensasi tersebut.

banner 325x300

Dian Palma, S.H., Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Tuban, menemui perwakilan pendemo dan berjanji akan menindaklanjuti laporan tersebut.

“Kami berkomitmen untuk mengawasi dan menindak dugaan penyelewengan dalam penyaluran kompensasi proyek nasional Jabung Ring Dyke. Jika ditemukan bukti pelanggaran, akan kami proses secara hukum,” tegas Dian.

Suara Warga dan Kuasa Hukum
Markat Noer Hadi, salah satu warga Desa Mlangi, mengungkapkan kepada media bahwa masyarakat berharap keadilan segera ditegakkan.

“Kami ingin keadilan, transparansi, dan ketepatan sasaran dalam penyaluran dana kompensasi untuk petani penggarap tanah TN. Kami siap memperjuangkan hak kami,” tegas Markat.

Agus Harisuyanto, kuasa hukum Madiono selaku petani penggarap tanah TN “Jabung Ring Dyke”, menyatakan bahwa pihaknya akan terus menuntut keadilan hingga tingkat tertinggi.

“Kami menemukan berbagai kejanggalan, seperti dugaan pemalsuan dokumen pengajuan kompensasi, pemalsuan gugatan pengadilan, dan lainnya. Kami sudah melaporkan ini ke Polres Tuban. Jika tidak ada respons, kami akan membawa kasus ini ke Mabes Polri,” ujar Agus.

Kasus ini menjadi sorotan publik, mengingat dampaknya terhadap kesejahteraan petani Desa Mlangi yang menjadi korban dugaan penyelewengan. Masyarakat berharap pihak berwenang segera mengambil langkah tegas untuk menyelesaikan persoalan ini.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *