Malang – Antusiasme warga Malang Selatan memadati Kantor Samsat Talang Agung dalam beberapa hari terakhir. Lonjakan kedatangan wajib pajak terjadi seiring akan berakhirnya program pemutihan pajak kendaraan bermotor yang menghapuskan denda pajak serta Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). Program ini menjadi kesempatan terakhir bagi masyarakat yang selama ini menunggak kewajiban tahunan maupun lima tahunan untuk segera melunasi tanpa beban tambahan.
Kepala Seksi Pendaftaran dan Pendataan Pajak (PDPP) Samsat Talang Agung Malang, Rut Anggraini PP., S.E, mengatakan bahwa peningkatan jumlah wajib pajak sudah diprediksi sejak awal masa pemutihan. Untuk itu, seluruh petugas dari UPT Bapenda Jawa Timur, Kepolisian, hingga Jasa Raharja telah berkomitmen memberikan pelayanan terbaik.
“Kami menyadari bahwa adanya pemutihan pasti menarik minat wajib pajak. Karena itu seluruh anggota Samsat kami tingkatkan pelayanannya. Kami ingin memastikan masyarakat terlayani dengan cepat dan baik, sesuai moto kami: Kepuasan Anda Kebanggaan Kami,“ ujar Rut Anggraini, Jumat (05/12/2025) pagi.
Samling Dioptimalkan Pecah Antrean
Tingginya arus kedatangan warga mendorong Samsat Talang Agung melakukan langkah cepat untuk memecah antrean. Salah satunya dengan mengoptimalkan mobil Samsat Keliling (Samling) yang langsung diterjunkan ke beberapa titik strategis.
Layanan Samling difokuskan untuk pembayaran pajak tahunan, sehingga warga yang tinggal di daerah pinggiran atau jauh dari kantor Samsat tetap dapat mengakses layanan dengan mudah tanpa harus menghadapi antrean panjang di kantor pusat.
Kehadiran Samling terbukti membantu memperlancar alur pelayanan sekaligus menyebar konsentrasi wajib pajak yang sebelumnya menumpuk di satu lokasi.
Sinergi Tiga Pilar Samsat
Peningkatan layanan Samsat, terutama pada puncak program pemutihan, bukan hasil kerja satu institusi saja. Samsat Talang Agung berdiri atas tiga pilar utama yang bersinergi penuh, yakni:
- Kepolisian melalui Satuan Lalu Lintas
- UPT Bapenda Jawa Timur
- Jasa Raharja
Sinergi ini menjadi kunci kelancaran pelayanan, terutama saat menghadapi lonjakan masyarakat yang ingin memanfaatkan kesempatan pemutihan.
Baur STNK Samsat Talang Agung, Aiptu Eko, S.H., menegaskan bahwa tingginya kesadaran warga dalam membayar pajak menjadi motivasi besar bagi petugas.
“Kesadaran warga adalah semangat kami. Kami berusaha memberikan pelayanan profesional dan optimal. Ini adalah wujud tanggung jawab kami sebagai abdi negara,” tuturnya.
Pemutihan Jadi Momen Penting Warga
Program pemutihan pajak kendaraan ini menjadi momentum berharga bagi masyarakat yang selama ini menghadapi kendala administrasi maupun keterlambatan pembayaran. Selain menghapus denda, kebijakan ini juga memperlancar proses mutuasi kendaraan, baik masuk maupun keluar daerah, serta balik nama kendaraan.
Dengan berakhirnya program pemutihan dalam waktu dekat, Samsat Talang Agung terus mengimbau masyarakat agar memanfaatkan kesempatan ini seoptimal mungkin dan tidak menunggu hingga hari terakhir untuk menghindari antrean yang semakin padat.
(Edi D/Fahrul/*)